Selongsong jaring dapat diaplikasikan pada berbagai macam buah-buahan, terutama meliputi: jeruk, jeruk keprok, stroberi, apel, pir, persik, kiwi, loquat, mangga, buah naga, delima, semangka, jeruk bali dan manggis, dll. Buah-buahan ini biasanya dikemas dengan selongsong jaring busa dengan spesifikasi berbeda untuk memberikan perlindungan guncangan.
Fungsi utama selongsong jaring busa adalah pelindung guncangan untuk memastikan buah tidak rusak akibat benturan selama pengangkutan. Selongsong jaring dengan spesifikasi berbeda cocok untuk buah dengan ukuran berbeda untuk memastikan efek perlindungan terbaik. Penerapan selongsong jaring pada buah-buahan adalah sebagai berikut:
Apel: Kulit apel halus dan mudah tergores akibat benturan selama pengangkutan dan penyimpanan. Selongsong jaring dapat mengurangi gesekan dan benturan serta melindungi penampilan apel.
Pir: Kulit buah pir tipis dan rapuh, serta mudah terluka saat dipegang. Selongsong jaring memberikan pelindung lembut untuk menjaga integritas buah pir dan memperpanjang umur simpan.
Jeruk: Meskipun kulit jeruk memiliki ketangguhan tertentu, namun mudah rusak karena diperas selama penumpukan dan pengangkutan. Jaring menjaga jarak antar jeruk dan mengurangi dampak tekanan eksternal.
Mangga: Kulit mangga tipis dan berair, serta mudah rusak setelah ditumbuk. Jaringnya meredam benturan luar dan melindungi kulit mangga.
Buah Kiwi: Kulit buah Kiwi rapuh dan mudah rusak selama pengemasan dan pengangkutan. Jaring memberikan perlindungan lembut agar kulit tidak tergores atau tergores.
Grapefruit: Grapefruit berukuran besar dan montok, serta mudah hancur di bagian bawah selama pengangkutan dan penumpukan. Jaring membungkus sekeliling untuk menyebarkan tekanan dan mencegah deformasi dan kerusakan.
Manggis: Manggis berukuran besar dan mudah rusak selama pengangkutan. Jaring melindungi penampilan lengkap dan rasanya yang enak.
Tujuan utama penggunaan jaring pada buah-buahan ini adalah untuk mengurangi kerusakan selama pengangkutan dan penyimpanan serta menjaga penampilan dan kualitas buah.
Jaring dapat diaplikasikan pada semua jenis pepaya, antara lain pepaya, pepaya, dll. Fungsi utama jaring adalah untuk melindungi buah dari kerusakan selama pengangkutan dan penyimpanan, sehingga dapat diaplikasikan pada berbagai varietas pepaya. Baik itu pepaya hijau atau pepaya, jaring dapat secara efektif mencegahnya terjepit atau terbentur selama pengangkutan, sehingga menjaga keutuhan dan kesegaran pepaya. Buah naga: Buah naga mudah terbentur dan terjepit selama pengangkutan, sehingga mengakibatkan kerusakan penampilan dan kualitas. Penggunaan jaring dapat secara efektif menahan tekanan eksternal dan mengurangi tingkat kehilangan selama pengangkutan, yang sangat penting untuk pengangkutan jarak jauh dan penyimpanan buah naga dalam jangka panjang.
Ukuran jaring yang umum digunakan adalah sebagai berikut:
1. Apel Diameternya sekitar 80-85mm dan tingginya sekitar 70-75mm. Ukuran jaring ini cocok untuk apel yang lebih besar. Diameternya sekitar 75-80mm dan tingginya sekitar 65-70mm. Jaring ukuran ini cocok untuk apel berukuran sedang. Diameternya sekitar 70-75mm dan tingginya sekitar 60-65mm. Ukuran jaring ini cocok untuk apel yang lebih kecil.
2. Jeruk Ukuran jaring yang umum digunakan terutama untuk jeruk 136,5cm dan 106cm. Ukuran jaring ini cocok untuk berbagai skenario dan kebutuhan. Misalnya, jaring berukuran 136,5 cm sering digunakan untuk penyangga anti guncangan logistik, sedangkan jaring 106 cm cocok untuk pengemasan umum.
3. Mangga
Ukuran jaring mangga 20*30cm, 22*35cm, 28*38cm sudah termasuk dll. Ukuran jaring ini biasanya digunakan untuk melindungi mangga dari faktor luar seperti perubahan cuaca dan hama. Selain itu, terdapat beberapa ukuran jaring lainnya, seperti 35*45cm, 40*50cm, dll., yang cocok untuk mangga dengan berbagai ukuran dan varietas.
4. Pitaya
15x10cm: Ukuran jaring ini cocok untuk buah naga kecil, biasanya untuk penyimpanan benih dan perendaman.
25x15cm: Jaring ukuran ini cocok untuk buah naga berukuran sedang, sering kali untuk penyimpanan benih dan perendaman.
30x20cm: Ukuran jaring ini cocok untuk buah naga yang lebih besar, sering kali untuk perlindungan serangga buah dan burung.
35x25cm: Ukuran jaring ini juga biasa digunakan untuk buah naga yang lebih besar, dengan fungsi anti serangga dan burung.
45x30cm: Cocok untuk buah naga yang lebih besar, juga dengan fungsi anti serangga dan burung.
55x35cm: Ukuran jaring ini cocok untuk buah naga yang lebih besar, dengan efek anti serangga dan burung yang baik.
60x40cm: Cocok untuk buah naga yang sangat besar, dengan efek anti serangga dan burung yang baik.
70x48cm: Cocok untuk buah naga ekstra besar, dengan efek anti serangga dan burung yang baik.
75x55cm: Cocok untuk buah naga ekstra besar, dengan efek anti serangga dan burung yang baik.
95x60cm: Cocok untuk buah naga ekstra besar, dengan efek anti serangga dan burung yang baik.
105x70cm: Cocok untuk buah naga ekstra besar, dengan efek anti serangga dan burung yang baik.
145x105cm: Cocok untuk buah naga ekstra besar, dengan efek anti serangga dan burung.
5. Jaring ukuran lain
10*6cm: Cocok untuk kemasan umum.
12*7cm: Cocok untuk kemasan buah-buahan seperti apel dan pir.
14*7cm: Cocok untuk kemasan apel, pir, dan jeruk yang kental.
16*7cm: Cocok untuk kemasan apel, pir, dan jeruk dengan ketebalan biasa.
18*7cm: Cocok untuk kemasan buah dengan ketebalan biasa seperti delima dan mangga.
20*7cm: Cocok untuk kemasan sayuran dengan ketebalan biasa seperti zucchini.
25*9cm: Cocok untuk kemasan buah yang kental seperti semangka, melon kembang kol, dll.
30*9cm: Cocok untuk kemasan buah yang kental seperti jeruk bali dan melon.
Waktu posting: 26 Des-2024